Sunday, March 02, 2008

tepian dan tepi

Seperti kata Kant, manusia pasti punya dua sisi yang berlainan. Ingin menyendiri namun berusaha juga memenuhi kebutuhannya dengan bersosial. Ingin kedamaian tapi juga menginginkan segala sesuatu untuk diri sendiri. Terdengar seperti tidak koheren namun terjadi dan hal ini saya lihat setiap hari.
Melihat ayah yang selalu bersama dengan orang lain dan memerlukan mereka dalam menjelaskan dirinya. Namun di satu sisi, ia sangat ingin menjadi terbaik diantara mereka dan menjadi pemimpin. Melihat ibu yang sangat privat, dengan kata lain, sangat susah diraih oleh orang namun juga memerlukan orang lain dalam menentukan dirinya.
Melihat kakak perempuan yang selalu menjadi korban dari setiap kehidupannya. Sedangkan melihat diri sendiri yang terlihat ceria setiap saat dan ramah. Kenyataanya, saya depresi mengetahui setiap hari akan ada orang-orang disekitar yang akan mendeskripsikan saya sebagai sebuah "karakter".
Ada saatnya saya ke tepian. Sepertinya, ada yang tidak mengerti.
Atau mungkin kesepian? Mungkin perlu ke tepian untuk tidak menjadi kesepian.

No comments: